Chief Executive Officer Media Nusantara Citra Group (CEO MNC Group) Hary Tanoesoedibjo memberikan kuliah umum di hadapan lebih dari 800 orang peserta, Selasa, 29 April 2015 di Gedung Convention Hall Kampus Unand Limau Manis Padang. Peserta kuliah umum yang terdiri  dari mahasiswa Unand maupun di luar Unand, segenap pimpinan Unand, serta turut hadir mantan Walikota Padang, Dr. Fauzi Bahar, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim, dan undangan lainnya. Kuliah umum ini juga diminati oleh siswa SMA dan SMK yang berada di Kota Padang.
Rektor Unand dan Hary Tanoesudibjo Menuju Convention Hall UnandKedatangan Hary Tanoesoedibjo ke Universitas Andalas disambut langsung oleh Rektor Unand, Prof. Dr. H. Werry Darta Taifur, SE, MA beserta pimpinan. Hary Tanoesoedibjo beserta rombongan melakukan temu ramah di ruang kerja Rektor. Hary Tanoesoedibjo merupakan sosok yang low profile, usai ramah tamah Rektor dan Hary Tanoesoedibjo berjalan kaki menuju Gedung Convention Hall sambil menikmati keindahan alam Universitas Andalas.
Rektor UnandRektor Unand, Prof. Dr. H. Werry Darta Taifur, SE, MA mengatakan bahwa Hary Tanoesoedibjo merupakan sosok pengusaha yang sukses di dunia. Rektor menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan orang-orang yang kreatif untuk menciptakan lapangan pekerjaan. Universitas Andalas sejak tahun 2007 telah fokus untuk meningkatkan soft skillmahasiswa melalui kuliah kewirausahaan dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Hal ini diharapkan agar mahasiswa setelah lulus tidak banyak berharap ketika lulus menjadi PNS saja tetapi juga bisa menjadi entrepreneur.
Rektor menjelaskan bahwa PKM Unand meraih peringkat II tingkat nasional pada tahun 2014. Rektor juga menyampaikan beberapa capaian Unand saat ini, akreditasi A, klaster utama dalam bidang penelitian, peringkat 4 UIGreenmetric, dan capaian lainnya. Rektor berharap kehadiran Hary Tanoesoedibjo ke Unand dapat memberikan spirit baru kepada mahasiswa untuk menjadi pengusaha sejati yang memiliki skill dan kreativitas yang tinggi sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan.
Hary Tanoesudibjo Selaku CEO MNC GroupSementara itu Hary Tanoesoedibjo diawal penyajian kuliah umumnya menyampaikan bahwa setelah menyelesaikan gelar masternya pada tahun 1989 ia memang telah berkomitmen untuk menjadi seorang pengusaha. Awal bisnisnya tahun 1989 ia hanya memiliki 1 orang karyawan hingga saat ini telah memiliki 32.000 orang karyawan dibawah bendera MNC GROUP.
Hary Tanoesoedibjo menjelaskan bahwa Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat luar biasa namun belum dikelola oleh sumber daya manusia yang berkualitas tinggi salah satunya pengusaha. Karena jumlah pengusaha di Indonesia masih tergolong rendah. Hary Tanoesoedibjo mendorong mahasiswa untuk menjadi pengusaha dengan dua alasan utama.Pertama tersedia kesempatan yang luas, karena Negara Indonesia diprediksi akan berkembang pesat dimasa yang akan datang, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan tumbuh pada angka 6% sedangkan jumlah pengusaha masih tergolong rendah. Saat ini jumlah pengusaha di Indonesia baru 2% dari jumlah penduduk Indonesia. Situasi seperti ini tentu merupakan kesempatan untuk menjadi pengusaha. Kedua, Indonesia butuh pengusaha, karena melalui pengusaha negara memperoleh pendapatan melalui kontribusi pajak. Selain itu dengan adanya pengusaha akan banyak menciptakan lapangan pekerjaan.
Kuliah UmumLebih lanjut Hary Tanoesoedibjo menjelaskan untuk menjadientrepreneur sejati harus memiliki beberapa criteria. Pertama,menentukan passion, dari awal harus menentukan mau menjadi apa dimasa yang akan datang. Kedua, harus memiliki kualitas, ada tiga jenis kualitas yang harus dimiliki seorang entrepreneur yaitu kualitas vertikal, kualitas internal, dan kualitas eksternal. Ketiga, speed, kecepatan itu penting. Jangan berhenti sebelum  mencapai kualitas terbaik dan bekerjalah sesuai dengan visi yang ditetapkan.
Hary Tanoesoedibjo juga menyampaikan kepada seluruh mahasiswa dan calon entrepreneur apa kesempatan yang terbuka saat ini untuk berbisnis. Ia menjelaskan bahwa saat ini segala sesuatu telah terakses dengan internet/online, maka manfaatkan internet/sistem online untuk berbisnis danPara Mahasiswa Penerima Beasiswamengembangkan bisnis. Diakhir paparannya Hary Tanoesoedibjo menyampaikan harapan semoga akan banyak lahir entrepreneur/wirausahawan tangguh untuk membangun Indonesia dari Universitas Andalas.
Acara dipusatkan dengan diskusi dan tanya jawab. Pada kesempatan tersebut Hary Tanoesoedibjo juga menyerahkan 20 beasiswa kepada mahasiswa pelaku wirausaha dari Universitas Andalas. Acara diakhiri dengan penyerahan cinderamata dan piagam dari Universitas Andalas kepada Hary Tanoesoedibjo.</div>

0 komentar: